arrohmah.co.id – Kado terindah dipersembahkan oleh para siswi SMP-SMA Ar-Rohmah Putri International Islamic Boarding School (IIBS) Malang untuk Kabupaten Malang yang sedang berulang tahun ke-1.260 hari ini, 28 November 2020. Para siswi tersebut berhasil menyabet prestasi dalam event Insan Junior Researcher International Conference (iJURECON 2020) di Malaysia yang diumumkan 17-18 November lalu.
Untuk diketahui, event yang diperuntukkan bagi peserta mulai usia 12-19 tahun ini diikuti oleh para pelajar SMP, SMA, hingga mahasiswa dari tiga negara, yaitu Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Jumlah pesertanya mencapai 100 kelompok lebih. Untuk bisa lolos dalam event tersebut, peserta harus melalui proses yang panjang mulai 30 September dengan mengajukan abstrak penelitian. Kemudian bagi yang lolos, mereka diminta mempresentasikan hasil research-nya melalui Zoom.
Untuk kelompok siswi SMA, presentasi disampaikan oleh Jovanca Khoirunnisa Hermanto, Sherilla Putri Fahriya Ayu, dan Tafftadia Imada, siswi kelas X Mipa. Mereka mengusung tema bahan bakar terbarukan dengan judul ORTEBI (Organic Waste Biogas): An Alternative Cooking Gas in Boarding School.
Menurut Jovanca, untuk menghasilkan gas dari sampah organik itu, dia dan teman-temannya tiap pagi mengais sampah berupa sayuran sisa masak di dapur pesantren. Kemudian sampah dikeringkan. Setelah kering, sampah dicampur kotoran sapi dan air lalu dimasukkan ke dalam jerigen untuk proses fermentasi. Pada jerigen tersebut dipasang selang yang terhubung dengan ban dalam roda sepeda motor.
Dari eksperimen ini selama 3 hari, ban sudah mulai terisi gas. ”Setelah dibiarkan selama 1 minggu ban tersebut sudah mengembang besar terisi gas yang bisa digunakan untuk memasak sebagai pengganti elpiji,” terangnya didampingi teman-temannya dan guru pendamping, Yuniar Wijayanti Wikaton.
Berkat materi yang menarik didukung dengan presentasi yang meyakinkan, tim SMA Ar-Rohmah Putri IIBS ini berhasil meraih kategori Best Video Presentation dan Best Presenter.
Sementara itu, tim dari SMP digawangi oleh Carissa Syakiranasywa Kusuma Ayu, Nasywa Dhiya Alifia Khiar Jawaru, Calya Zelda Elysia, dan Nadia Callista Wijaya. Dalam event ini mereka mengikuti kategori pure science, yaitu mengintegrasikan matematika dengan Alquran menggunakan aplikasi Geogebra.
Tim ini mengintegrasikan Surah Al-Anfal ayat 65-66 dengan rumus garis lurus dalam Matematika. Menurut Carissa, dalam ayat 65 dijelaskan: Wahai Nabi (Muhammad)! Kobarkanlah semangat para mukmin untuk berperang. Jika ada 20 orang yang sabar di antara kamu, niscaya mereka dapat mengalahkan 200 orang musuh. Dan jika ada 100 orang (yang sabar) di antara kamu, niscaya mereka dapat mengalahkan 1.000 orang kafir, karena orang-orang kafir itu adalah kaum yang tidak mengerti. (QS. Al-Anfal: 65)
Carissa menjelaskan, terjemahan 20 orang sabar bisa mengalahkan 200 musuh dan 100 orang sabar bisa kalahkan 1.000 orang kafir itu bisa dikatakan sebagai titik persamaan garis. ”Dan ternyata setelah dimasukkan dalam aplikasi Geogebra muncul rumus persamaan garis yaitu: -10 X + Y = 0,” ujarnya didampingi oleh gurunya, Binti Maftuhah.
Nah, presentasi dua kelompok tersebut mendapat apresiasi dari peserta konferensi dan dewan juri. Sehingga tim dari SMP Ar-Rohmah Putri IIBS Malang ini mendapatkan prestasi berupa Best Video Presentation dan Best Presenter. (Radar Malang)
