ARROHMAH.CO.ID — SMP-SMA Ar-Rohmah Putri Pesantren Hidayatullah Malang kembali kedatangan tamu istimewa. Tamu kali ini berasal dari Sekolah Pesantren Entrepreneurship Al-Maun Muhammadiyah Pasuruan, Kamis (15/11).
Kunjungan mereka di kampus Ar-Rohmah Putri itu, dalam rangka studi banding tentang pengelolaan lembaga pendidikan islam. Rombongan tersebut terdiri 11 orang pengurus yang dipimpin oleh ustadz Abu Nashir, selaku Ketua Yayasan.
Dipilihnya SMP-SMA Ar-Rohmah Putri, menurut ustadz Abu Nashir, karena dinilai berhasil memadukan antara pendidikan umum (sekolah), madrasah diniyah (pesantren) dan asrama (boarding) dengan baik.
Kedatangan mereka pun disambut hangat oleh ustadz Fahmi Ahmad dan ustadz Rully Cahyo Novanto, selaku Kepala Humas dan Kepala Sekolah SMP-SMA Ar-Rohmah Putri.
Dalam sambutannya ustadz Fahmi, panggilan akrabnya, menyampaikan tentang sejarah singkat berdirinya Hidayatullah Malang.
“Hidayatullah tidaklah lahir dari rahim seorang yang hafizh qur’an. Ataupun ulama tersohor. Melainkan lahir dan tumbuhnya sebab yakin akan pertolongan Allah SWT.,” tegas ustadz Fahmi.
Perkembangan Ar-Rohmah Putri hingga seperti saat ini, lanjut ustadz Fahmi, tidak serta merta ada. Melalui proses yang tidak sebentar. Diawali berdirinya Ar-Rohmah Putra sejak 1996 silam. Lantas menyusul Ar-Rohmah Putri 10 tahun kemudian.
Studi banding pun semakin hangat saat dilanjutkan sesi tanya jawab yang dipandu ustadz Rully Cahyo Novanto. Beragam pertanyaan mereka ajukan. Mulai tentang model kepemimpinan yayasan, kurikulum sekolah, diniyah dan asrama. Hingga pengelolaan SDM, sarana prasarana dan kesejahteraan karyawan.
Di akhir acara, ustadz Abu Nashir selaku Ketua Rombongan menyampaikan ucapan terima atas sambutan yang telah diberikan.
“Kami tak mengira sambutan kepada kami sedemikian hangat dan meriah. Banyak pula informasi dan inspirasi yang kami dapatkan dari sini” pungkasnya. (Hery Purnama/Humas)
